Melatih Ayam Aduan Ala SAD Mas Tilunk - Ayam Bangkok

Melatih Ayam Aduan Ala SAD Group (Sabong Ayam Dumai)

Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang cara melatih ayam ala SAD, dengan saling berbagi pengalaman di group SAD saya menyimpulkan ada beberapa cara merawat ayam yang tepat dan baik buat kita semua para pecinta dan peternak ayam aduan. Berikut ulasannya;


Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merawat dan melatih ayam, diantaranya adalah;

1. Stamina
Daya tahan tubuh yang bekerja(bertarung)  dengan durasi maksimal(endurance), dalam dunia perayaman lebih sering disebut "nafas".

Ciri-ciri ayam yang kurang stamina ;
- Terlihat pucat dan kurang gesit
- Napas terhengah-hengah(ngos-ngosan) meski sudah diairi dengan benar
- Bagian dada membengkak agak keras (bantat)

Stamina pada ayam aduan bisa ditingkatkan pada saat melatih ayam dengan rutin. Cara melatihnya bisa menggunakan berbagai cara yaitu ; merenangkan ayam, kliter, umbar, gebrak dengan cara membungkus patuk dan jalu/taji ayam. Semakin sering ayam dilatih maka ayam akan terbiasa bekerja keras(bertarung)


2. Tenaga
Energi Power Full yang mampu membuat otot bekerja dengan maksimal

Ciri - ciri ayam kurang tenaga ;
- Pukulan tidak maksimal
- Kaki/kuda - kuda lemah
- Ayam cepat lelah

Jika ayam terlihat kurang tenaga sebaiknya jangan digebrak dulu, sebaiknya berikan makanan tambahan yang bergizi, suplemen/jamu. Istirahatkan ayam dengan cukup dan hentikan latihan pada ayam untuk sementara menjelang ayam kembali sehat dan bertenaga.
Pakan yang bagus untuk ayam aduan Anda adalah asupan makanan yang mengandung karbohidrat dan glukosa.

3. Otot
Otot adalah jaringan dalam tubuh yang berfungsi menggerakan anggota tubuh secara keseluruhan
Ciri - ciri ayam yang belum berotot sempurna/lemah
- Saat diabar ayam pukulan tidak mengenai sasaran/ngawur
- Langkah kaki pada ayam lemah (tidak bertenaga)
- Saya terlihat lunglai

Pertumbuhan otot pada ayam berlangsung secara alami, otot terbentuk seiring berjalannya latihan rutin pada ayam, sedangkan tenaga dan stamina bisa dibentuk dalam proses rawatan dan latihan yang dilakukan oleh botoh ayam tersebut. Itulah sebabnya ayam tua (berumur) lebih berotot jika dibandingkan dengan ayam muda.

Ayam yang dipaksakan pertumbuhan ototnya akan kurang bagus (kerdil) karena terhambat pertumbuhannya. Maka dari itu, sebaiknya ayam muda dilatih dan dirawat secara bertahap agar pertumbuhan ototnya bisa maksimal. Merawat ayam muda sebaiknya jangan terlalu dipres/diporsir tenaganya, lakukan latihan secara bertahap dan berikan asupan makanan yang cukup. Tambahkan asupan makanan yang bergizi dan juga suplemen.

Semoga uraian ini bisa menjadi panduan buat Anda para pecinta dan peternak ayam bangkok, Untuk mengetahui lebih banyak lagi tentang ayam bangkok aduan bisa Anda kunjungi di situs http://ayambangkoks.blogspot.co.id/. Terimakasih

BERITA LENGKAP DI HALAMAN BERIKUTNYA

Halaman Berikutnya

Subscribe to receive free email updates: